Pokemon Servada Chronicles Wiki
Register
Advertisement
Flame Evers
Flame Evers Battle
Flame dan Flareon

Nama Lengkap

Flame Evers

Nama Panggilan

Flame, Double F

Jenis Kelamin

Perempuan

Tanggal Lahir

18 Januari

Umur

18 (Bab 3), 19 (Bab 17)

Daerah Asal

Kota Cinnabar, Kanto

Keluarga

Gray Evers (kakek), Vulcan Evers (ayah), Blaine (kakek angkat), Maxie (paman)

Profesi

Team Magma Grunt (Bab 3) Elite Magma Grunt (Bab 5)

Pokémon Pertama

Eevee

Debut serial

Eps. 15: Tertangkap Tim Magma

Latar Belakang

Flame adalah keponakan Maxie dan juga anggota dari Tim Magma. Dia adalah salah satu tokoh utama dalam Magma Season, dimana dia bersama Lunar dan Badut tergabung dalam regu elit Tim Magma, Regu G. Flame ditinggal mati kedua orang tuanya saat masih kecil dalam ledakan gunung berapi di Kota Cinnabar. Dia kemudian diasuh oleh Blaine, Gyim Leader Kota Cinnabar sampai beranjak remaja. Demi memulihkan pulau Cinnabar, Flame bergabung dengan Tim Magma untuk bisa mendapatkan Groudon.

Karakteristik

Flame seorang yang welas asih dan suka membantu teman. Tak jarang dia rela mengorbankan dirinya untuk menyelamatkan teman-temannya. Dedikasinya sangat tinggi terhadap kerja tim sehingga dia disukai oleh anggota Tim Magma lainnya. Dia sangat menghargai persahabatan terutama dengan Lunar dan Volta. Penghargaannya yang tinggi pada persahabatan dikarenakan pengalamannya saat masih kecil dia dikucilkan dan dijauhi oleh teman-temannya akibat kemampuan Pyrokinesis yang dimilikinya. Flame seorang gadis yang cantik jelita. Kecantikannya banyak membuat para pemuda jatuh hati, termasuk Lunar walaupun Lunar terus-menerus menolak perasaan itu dan hanya menganggapnya tak lebih dari seorang sahabat. Meskipun begitu, Flame tidak pernah menerima semua pernyataan cinta dari anggota Tim Magma yang menyukainya. Dia menganggap kalau semua pemuda itu adalah teman baiknya saja. Flame sangat perasa dan sensitif. Dia bisa sangat merasa bersalah saat Flareon miliknya dikurung di penjara Pulau Hitam. Dia juga mudah merasa sedih apabila melihat perlakuan yang tidak adil di depan matanya. Ciri khas fisik Flame adalah rambutnya yang berwarna merah menyala dengan jambul berwarna oranye dan putih pada bagian depan rambutnya. Tubuhnya tidak terlalu pendek dan dia bisa melakukan lompatan yang cukup tinggi. Konon dari tubuhnya bisa keluar api meskipun sampai saat ini kemampuannya itu belum pernah keluar semenjak insiden saat dia kecil dulu.


Magma Season

Bab Bergabung dengan Tim Magma

Flame muncul pertama kalinya dalam episode 15 dimana dia menemani Lunar yang tengah tak sadarkan diri di ruang penjara Tim Magma. Pada akhirnya dia kemudian yang menyelamatkan Lunar dari hukuman Maxie setelah dia menunjukkan bukti-bukti yan

Flame Evers Magma Grunt Closeup

Flame dalam kostum Tim Magma

g menyatakan bahwa Lunar bukan mata-mata.

Bab Ujian Khusus Tim Magma

Flame terpilih mengikuti ujian khusus pencarian regu elite. Dia tergabung dalam Regu G bersama Lunar dan Badut. Dalam ujian tersebut dia berhasil merebut dua bola merah yang disyaratkan untuk kelulusan ujian setelah berhasil menjatuhkan Casey dan Jones menggunakan Crobat miliknya dan membawa Regu G terpilih sebagai regu elit.

Bab Tugas Pertama Regu G

Dalam tugas pertama Regu G, Flame tidak turun langsung menyerang laboratorium Sammon Reever. Oleh Badut, Flame hanya didaulat untuk menjadi pilot helikopter dan berjaga-jaga.

Bab Misi Penyelamatan di Pulau Hitam

Flame teringat akan Pokémon pertamanya, Eevee. Saat dia kecil Eevee miliknya yang telah berubah menjadi Flareon mengamuk dan membakar Kota Cinnabar. Flareon miliknya kemudian dikurung di penjara Pokémon yang terletak di Pulau Hitam. Melihat kesedihan Flame, Lunar kemudian menawarkan bantuan untuk pergi ke Pulau Hitam demi menyelamatkan Flareon. Akhirnya Flame dan Lunar berhasil menyelematkan Flareon namun Flame secara misterius kerasukan dan kemudian tak sadarkan diri. Lunar yang terkena serangan kutukan dari Gastly kemudian menggendongnya dan berusaha menyelamatkan diri dari kejaran penjaga penjara namun kemudian jatuh pingsan kehabisan tenaga akibat kutukan itu. Beruntung dia sempat menembakka Sinyal Magma dan membuat Badut turun dari helikopter untuk menyelamatkan mereka berdua.

Bab Mafia dari Johto

Flame menyamar sebagai seorang gadis penjaja balon demi mengetahui lokasi kamar dan pertemuan Nanta Paciolo dengan mata-mata ranger. Dia sangat membenci Nanta Paciolo yang dianggapnya telah melecehkan dirinya.

Bab Jatuhnya Gunung Chimney

Flame dan kedua rekannya di Regu G berhasil menjatuhkan para ranger di utara Gunung Chimney yang berniat menangkap Tim Magma. Setelah kedatangan Guy, Flame dan Volta meninggalkan Lunar dalam pertarungan melawan Guy. Setelah kepergian Tim Magma dari Gunung Chimney, Flame dan kedua rekannya berada dalam satu helikopter dimana Brodie datang untuk meminta maaf padanya.

Bab Gunung Kanon

Flame dan kedua rekannya di Regu G masuk ke dalam Gunung Kanon untuk menyelidiki keberadaan Groudon di dalam gunung yang mau meletus itu. Saat tengah dikejar oleh Heatran di dalam gunung, Flame mengorbankan tubuhnya untuk menyelamatkan Lunar dan Volta, menjadikan dia terkena luka bakar serius dan pingsan tak sadarkan diri. Lunar kemudian menggendongnya untuk keluar dari Gunung Kanon yang akan segera meletus itu.

Bab Krisis Kota Fortree

Oleh Lunar, Flame yang pingsan dan mengalami luka bakar serius akibat serangan di Gunung Kanon digendong untuk dibawa ke rumah sakit guna mengobati luka-lukanya setelah sebelumnya berpisah dengan Volta yang mencari bahan bakar untuk helikopter. Namun rumah sakit di Kota Fortree tutup dan mereka diserang oleh lima ekor Kecleon. Beruntung dua orang Gym Leader Kota Fortree, Fadli Emperor dan Winona datang lalu menyelamatkan mereka. Flame kemudian dirawat oleh Winona hingga sembuh dari titik kritis. Flame baru sadar dari pingsannya pada bagian akhir bab ini dimana Winona mengira Flame adalah kekasih dari Lunar yang langsung dibantah oleh Flame yang mengatakan kalau Lunar tak lebih dari seorang sahabat.

Bab Liburan Regu G

Flame bertaruh dengan Lunar bahwa Maxie akan kembali memberikan tugas kepada Regu G. Kenyataannya Maxie memberikan liburan sehingga Flame kalah taruhan, dimana dia harus mencium Lunar. Namun Flame mengingkari janjinya dan membuat Lunar marah padanya. Flame berkata kalau ciuman pertamanya hanya akan diberikan kepada lelaki yang dicintainya dan kemudian kemarahan Lunar pun mereda. Pada saat liburan di Kota Lilycove, Flame meminta Todd Snap untuk memotretnya bersama dua rekannya di Regu G. Dikisahkan pula Flame berbelanja barang-barang yang sangat banyak di Mall Lilycove. Pada hari berikutnya Flame menceritakan kisahnya pada Lunar mengenai masa lalunya dan alasannya mengejar Groudon. Dia bersama Lunar kemudian bertemu dengan David Celly, seorang Ranger yang mengaku datang dari masa depan dan berniat menangkap Allejandro Volta yang diklaim akan menjadi buronan paling dicari di masa depan. Berkat pembelaannya dan juga janji yang diucapkan oleh Lunar, David Celly akhirnya mengurungkan niatnya menangkap Volta.

Bab Pertarungan Besar Gua Dasar Laut

Flame bersama kedua rekannya di Regu G pergi ke Gua Dasar Laut untuk menyelidiki keberadaan Groudon disana. Berkat kepandaianya, Regu G berhasil memecahkan teka-teki batu-batu besar penghalang dan menemukan Groudon yang tengah tertidur di balik kabut. Namun tiba-tiba Tim Aqua yang dipimpin oleh Aaron datang dan menyerang mereka, berusaha menggagalkan usaha Regu G mempertahankan Groudon sampai Tabitha dan anggota Tim Magma lainnya datang. Setelah Volta dan Electabuzznya dibuat tak berdaya oleh Aaron, Flame menggunakan satu-persatu Pokémonnya untuk terus bertahan dan mengalahkan Starmie milik Aaron. Tetapi pada akhirnya semua Pokémonmiliknya berhasil dikalahkan oleh Starmie milik Aaron dan kemudian dia dibekukan dengan badai salju dari Satrmie.

Bab Misi Penyelamatan Flame

Flame tampak digiring oleh grunt Tim Aqua menuju sebuah penjara dimana dia bertemu dengan Melona Bluesea yang menjadi penjaga penjara. Saat berada di dalam penjara dia menangis dan membuat Melon iba. Melon kemudian masuk ke dalam penjara dan menghiburnya. Di akhir kisah Flame tampak berada di pesisir pantai Kota Mossdeep dengan berseragam Tim Aqua saat Lunar, Tabitha, dan Brodie datang menyelamatkannya.

Bab Pengkhianatan Badut

Flame melerai pertengkaran Lunar dengan Badut saat pesta Tim Magma berlangsung. Pada saat mengetahui bahwa Badut melakukan pengkhianatan, dia terlihat sedih dan menangis, tidak menyangka kalau rekannya tega melakukan hal tersebut. Di akhir kisah Flame datang menjemput Lunar yang tak berdaya akibat statik dari Badut.

Bab Gadis Pelarian

Bersama dengan Lunar, Flame ditugaskan pergi ke rute 103 untuk menyelidiki sebuah gua aneh yang ada disana. Saat memasuki gua tersebut mereka berdua diserang oleh Obalie yang ternyata adalah milik Melona Bluesea. Flame lalu menceritakan kepada Lunar kalau Melonlah yang telah menyelamatkannya saat diculik oleh Tim Aqua. Merasa berhutang budi, Flame dan Lunar kemudian membantu Melon menghadapi Tim Aqua yang mengejarnya. Mereka berhasil melumpuhkan Tim Aqua yang dipimpin Aaron dan sebagai ucapan terima kasih Melon memberikan Orb Biru kepadanya.

Bab Pembalasan Rocket Bima

Flame bersama Lunar pergi ke Kota Dewford untuk menyelidiki Gua Granit. Saat berada jauh di dalam gua, dia diserang oleh Blastoise milik Bima dan meriam hidro dari Blastoise membuatnya sekarang hingga koma selama seminggu lebih. Hal ini dikarenakan kemampuan Pyrokinesisnya yang membuatnya lemah terhadap serangan bertipe air. Ketika siuman dia melihat Lunar menungguinya dan meminta maaf apabila telah merepotkan rekannya tersebut. Dia menceritakan mimpinya kepada Lunar dimana dalam mimpi tersebut Lunar juga pergi meninggalkannya. Lunar pun berjanji takkan meninggalkannya.

Bab Selamat Tinggal Tim Magma

Lunar dan Flame Tim Magma

Flame bersama Lunar dalam kostum Tim Magma

Flame dan Lunar dipanggil oleh Maxie untuk mendengar pembubaran Regu G dan juga pemberhentian Lunar dari Tim Magma. Flame yang terkejut pun membela Lunar yang dituduh sebagai pengkhianat tetapi Maxie menyuruhnya untuk keluar dari ruangannya karena ingin berbicara dengan Lunar.

Flame kembali masuk ke kabin Maxie untuk meminta pamannya itu memberikan tugas terakhir kepada Lunar sebelum rekannya itu meninggalkan Tim Magma. Tugas terakhir itu adalah menemaninya merayakan ulang tahun kesembilanbelasnya di festival kostum Kota Slateport. Di malam kepergian Lunar, Flame dan Lunar menghabiskan waktu bersama menikmati festival di Kota Slateport. Lunar kemudian memberikannya seekor Sunkern sebagai hadiah ulang tahun dan kemudian mengucapkan perpisahan. Saat Lunar berjalan meninggalkannya, Flame mengejar Lunar dan memeluknya. Flame lalu mencium Lunar sebagai pemenuhan janjinya atas taruhan yang dimenangkan oleh Lunar waktu itu. Setelah itu Lunar pergi meninggalkannya dan Courtney datang mengajaknya kembali ke Continent Magmarine. Pada akhir kisah, Flame tidak sengaja mengetahui bahwa Brodie yang membuat surat kerjasama palsu yang digunakan untuk mengeluarkan Lunar dari Tim Magma. Brodie berusaha menjelaskan kepada Flame, namun Flame terlanjur marah dan tiba-tiba keluar api dari tubuhnya, menyebabkan kepanikan di dalam Continent Magmarine.

Hunter Season

Bab Terowongan Rusturf

Flame bermimpi melihat pertarungan Groudon dan Rayquaza dengan dua sahabatnya masing-masing berdiri di atas mereka. Blaine lalu membangunkannya dan memberikan seekor Ponyta kepadanya untuk dirawat.

Bab Akhir Kisah Pemburu Groudon

Flame sedang bersantai di Pokémon Center Pulau Cinnabar saat terjadi gempa yang hebat. Ketika keluar, Flame melihat Groudon di tepian pulau yang memunculkan daratan baru di sekitar Pulau Cinnabar dengan cara menguapkan airnya. Saat Flame mencoba mendekati Groudon, muncul cahaya menyilaukan disusul lenyapnya Pokémon tersebut.


Pokémon Miliknya

Crobat

Flame menggunakan Crobat untuk melumpuhkan Casey dan Jones menggunakan sinar membingungkan dan selanjutnya Flame membuat Regu G lulus ujian khusus dengan mengklaim bola merah. Flame kembali menggunakan Crobat untuk menjatuhkan dua anggota Tim Aqua dengan Supersonic.

Mightyena

Flame menggunakan Mightyena miliknya untuk mengendus keberadaan Flareon miliknya yang dikurung di penjara Pokémon Pulau Hitam. Flame kembali menggunakannya dalam pertarungan melawan Aaron.

Eevee - Flareon

Eevee adalah Pokémon pertama Flame hadiah pemberian Blaine, kakek angkat Flame. Flame kemudian merubahnya menjadi Flareon dengan bantuan batu api, namun Flareon menjadi murka dan mengamuk membakar Kota Cinnabar. Flareon kemudian dikurung di penjara Pokémon Pulau Hitam hingga akhirnya berhasil diambil kembali oleh Flame dengan bantuan Lunar.

Ponyta

Blaine menemukan seekor Ponyta di Gunung Cinnabar yang kemudian dirawat oleh Flame.


Trivia

  • Nama Evers dalam nama belakang Flame dan juga nama keluarganya diambil dari nama salah seorang teman L yang berasal dari Jerman, Ailen Evers.
  • Nama Flame dalam nama depan Flame merupakan terjemahan Inggris dari salah seorang sahabat L saat duduk di bangku SMP. Nama ini sebelumnya juga digunakan oleh L sebagai nama dari Cyndaquil miliknya saat memainkan Pokémon Gold Version.
Advertisement